[14/12 20.47] +62 822-4505-4994: Terima kasih, Dewi.
Senang rasanya ketika diminta panitia untuk mengisi diskusi ini. :)
By the way, ini diskusi online pertama saya, dimana saya sebagai pembicaranya. Sedikit canggung. Tapi mari kita coba. :)
Beberapa waktu lalu moderator menghubungi saya untuk menyampaikan beberapa materi terkait kepenulisan.
[14/12 20.49] +62 822-4505-4994: Pasti berbagai macam tujuan teman-teman mengikuti diskusi online ini.
Mari kita bicara soal menulis, penulis, dan sekitarnya. Meskipun saya bukan Pram, Buya Hamka, Helvy Tiana Rosa, Pidi Baiq atau peesai ulung Bandung Mawardi, saya akan mencoba membagi apa yang saya punya kepada teman-teman. :)
[14/12 20.52] +62 822-4505-4994: Penulis yang baik adalah pembaca yang ulung. Penulis yang mahir ialah si penggila baca. Dia haus akan bacaan. Sehari tidak membaca terasa aneh baginya. Ingat, maksud saya membaca bukanlah hanya pembaca grup Whatsapp yang begitu sibuk membicarakan ini dan itu.
Tetapi yang saya maksud adalah pembaca buku, pembaca situasi sosial di sekitar.Pembaca yang ulung peka terhadap sekitarnya. Bukan asyik sibuk dengan gawai selama pelajaran kuliah atau diskusi bersama kawan di warung kopi.
Masih ingat 10 buku terakhir yang kalian baca?? :)
Dan, sudahkah membaca koran hari ini? Ada berita apa hari ini?
Kapan terakhir kalian membaca buku yg kalian inginkan? Seberapa berkesan buku itu? Pernah menuliskan catatan atau resensi singkat dari tiap buku yang sudah kalian baca?
Silakan teman-teman jawab dan renungkan.
Karena, banyak penulis hebat, usai membaca dia akan membuat ulasan atau resensi singkat dari buku yg mereka baca.
Jadi, kunci menjadi seorang penulis adalah jangan malas membaca dan malas menulis. Terdengar klise memang, tetapi begitulah salah salah satu cara kita untuk menjadi penulis.
[14/12 20.55] +62 822-4505-4994: Menulis banyak banget manfaatnya menurut saya. Terutama untuk jiwa saya. Jujur, saya adalah seorang skizofrenia paranoid. Salah satu terapi yang diberikan dokter kepada saya adalah dengan cara menuliskan apa-apa yang saya pikirkan. Hingga, kebiasaan menulis itu membawa saya pada pekerjaan saya saat ini.
[14/12 20.56] +62 822-4505-4994: Kemudian. Soal menulis. Kadang kita sudah punya gagasan di kepala. Tetapi kenapa sulit sekali menuangkannya ke dalam tulisan. tetiba tangan kita tergagap untuk menulis. Maka, Writer's block terjadi.
Dulu hingga kini saya pun kadang mengalami hal itu. Penulis senior pun pernah pula mengalaminya.
Ada beberapa tips yang bisa saya kasih.
1. Rehat sejak.
2. Diskusi dengan kawan atau pakar.
3. Baca buku.
4. ATM (Amati, Tulis, Modifikasi) tulisan dengan jenis tulisan yang sama.
[14/12 20.59] +62 822-4505-4994: Sampai sini dulu. Ada yang mau ditanyain? Kita santai aja ya. :)
[14/12 21.02] +62 822-4505-4994: Eh, tanyanya ke moderator ya? wkwk
Maafin. Sy lupa. Silakan Bu Moderator.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar